“Bagaimana cara menggugurkan kandungan ini?” Bisa jadi itu adalah pertanyaan pertama yang ada dibenak anda ketika mengetahui bahwa anda positif hamil. Ok, jadi anda sudah positif hamil. Mungkin anda masih ingat ketika pertama kali anda menyadari bahwa anda sudah terlambat haid dan mengambil inisiatif untuk melakukan tes, baik melalui dokter kandungan maupun menggunakan testpack yang banyak dijual bebas dipasaran. Begitu anda melihat hasilnya adalah positif, meskipun masih samar, reaksi yang muncul pada saat itu pada umumnya adalah, “Oh, TIDAAAKK”, “Bagaimana saya harus mengatasi hal ini?”, “Bagaimana reaksi mama / papa?” dan sebagainya yang berhubungan dengan kekuatiran.Cara Menggugurkan Kandungan Berbagai macam gambaran diatas merupakan hal yang wajar, karena di negara yang melarang adanya praktik aborsi seperti di Indonesia ini, mencari solusi untuk cara menggugurkan kandungan bukanlah perkara yang mudah. Dan jika melanjutkan kehamilan tanpa adanya pertanggungjawaban dari pihak lelaki, hal tersebut merupakan aib yang sangat besar, baik bagi sang calon ibu maupun bagi keluarga-keluarganya. Beban hidup baik moral maupun materiil yang harus ditanggung sangatlah besar. Dan bagi sebagian besar wanita, lebih memilih untuk melakukan aborsi sebagai cara menggugurkan kandungan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.
Cara Menggugurkan Kandungan Dan Metode-Metodenya
Cara menggugurkan kandungan biasanya disebut juga dengan Aborsi. Aborsi sendiri terdiri atas 2 macam, yang pertama adalah spontaneus abortion atau biasa disebut sebagai keguguran yang biasanya terjadi secara spontan, dan yang kedua adalah induced abortion yang merupakan proses untuk menggugurkan kandungan secara sengaja, baik itu melalui proses operasi maupun melalui proses medis.
Proses aborsi sebagai OBAT PENGGUGUR KANDUNGAN melalui Surgical Abortion atau proses operasi haruslah dilakukan di dokter kandungan ataupun rumah sakit khusus yang menangani aborsi. Ada beberapa pilihan yang berbeda dalam melakukan aborsi secara operasi ini. Pada umumnya, usia kandungan yang dialami oleh pasien yang akan melakukan pengguguran kandungan merupakan faktor utama yang menentukan jenis operasi yang akan dilakukan.
Proses aborsi yang kedua yaitu melalui proses medis merupakan cara menggugurkan kandungan dengan menggunakan obat-obatan dan tanpa melibatkan proses operasi sama sekali. Aborsi medis ini pada umumnya menggunakan obat yang disebut dengan “mifepristone” atau sering juga disebut sebagai “abortion pill”, merupakan nama generik dari RU-486 dan nama dagang dari “mifeprex”.
cara menggugurkan kandungan Mifepristone ini bukanlah obat yang diperjualbelikan secara bebas dipasaran. Bahkan jika anda mencari di apotek, tidak semua apotek menjual obat ini, yang memang dikhususkan untuk menggugurkan kandungan. Harus melalui konsultasi ke dokter kandungan secara periodik dan mendapatkan resep barulah bisa membeli obat ini. Mifepristone ini jika digabungkan pemakaiannya dengan Misoprostol, akan sangat efektif sebagai OBAT ABORSI sampai dengan usia kandungan max 16 minggu, tentu saja harus disertai dengan aturan pemakaian yang tepat pula.
